Kemudian kalau slow fashion itu apa? Slow fashion juga melawan fenomena mode yang berganti-ganti dengan cepat. Gaya hidup ini berbicara mengenai memanfaatkan apa yang dimiliki tanpa perlu terpaku oleh mode terbaru. Tidak apa-apa untuk tidak mengikuti style kekinian karena trend akan terus berganti dan berubah. Pergantian yang tiada henti ini menyebabkan banyak produk fashion menjadi sampah dan berdampak pada lingkungan sekitar. Tindakan yang bisa dilakukan yakni dengan memanfaatkan pakaian-pakaian lama yang masih bisa digunakan dan tidak melulu membeli yang baru.
Selain memanfaatkan pakaian lama kita sendiri, mungkin kita bisa berburu harta karun di lemari ibu. Tak jarang akan ditemui beberapa pakaian yang masih tersimpan bagus. Kalau dikaitkan dengan istilah fashion, mungkin namanya gaya vintage ya? Mari mencoba menelusuri, mungkin kita akan menemukan pakaian yang dulu dikenakan ibu saat beliau pertama kali masuk kerja, atau baju yang mana hadiah dari ayah. Pengalaman nonstalgia akan semakin membuat pakaian-pakaian tersebut terasa istimewa. Namun apabila semua baju lama telah ludes menjadi santapan tikus, maka mari kita mencoba melihat lemari tetangga. Eh.
ZY
No comments:
Post a Comment
Pengunjung yang keren, komentar ya...